Rabu, 10 Agustus 2011

Warna-warni Indah Dari Perut Para Semut [Foto]

0

Warna-warni Indah Dari Perut Para Semut

Apa jadinya kalau semut makan makanan yang berwarna kuning? Ternyata perut semut ini ikutan berwarna kuning! Kita beri mereka makanan dengan warna yang lebih beragam maka kamu akan takjub melihat hasilnya.
Ketika Shameem melihat seekor semut yang berubah warna menjadi putih sehabis minum susu yang tercecer, ia segera memberitahu suaminya yang seorang ilmuwan, Mohamed Babu, 55.
Dr Babu lalu mencoba bereksperimen di halaman dengan memberi semut-semut ini makanan berupa gula yang berwarna-warni. Hasilnya ternyata sangat menakjubkan. Perut mereka yang transparan berubah warnanya sesuai apa yang mereka makan.
Beberapa semut mencoba mencicipi gula-gula dengan warna yang berbeda sehingga hasilnya perut mereka memiliki kombinasi warna yang menarik.
Gula itu diteteskan diatas alas paraffin sehingga tetesan gula dapat mempertahankan bentuknya.
Dr Babu yang berasal dari Mysore, India selatan ini mengaku kesulitan untuk menangkap gambar artistik dari para semut yang sedang bersantap gula warna-warni ini.
"Saya benar-benar harus kerja keras untuk mendapatkan sebuah foto. Gerombolan semut ini biasanya sudah tidak terkontrol hanya dalam beberapa menit dan ketika tangan kanan saya memegang kamera, tangan kiri saya sibuk menyingkirkan semut-semut yang lain."
"Sekali saya kehilangan kesempatan, saya harus mencobanya di keesokan hari. Anehnya, semut-semut ini lebih memilih warna-warna terang, kuning dan hijau." ujar sang ilmuwan.

Read more

Ketika Kekejaman Dijadikan Sebuah Ritual dan Tradisi

0


Lumba-lumba adalah hewan favorit banyak orang. Bersahabat dan sangat cerdas. Namun, ada peradaban yang berpikir bahwa sekarang ini terlalu banyak lumba-lumba, dan menggunakan lumba-lumba sebagai keperluan ritual mereka.
Setiap tahun di sekitar laut Kepulauan Faroe, Denmark berwarna merah, bukan karena pengaruh iklim atau wabah tetapi karena kekejaman umat manusia. Ratusan lumba-lumba Calderon dibantai oleh remaja muda dalam perayaan yang dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa mereka telah dewasa. Dalam perayaan mereka yang tidak aktif berpartisipasi dalam pembantaian akan menjadi penonton. Lumba-lumba tersebut tidak langsung dibunuh melainkan dikaitkan dengan kail besar 1,2 bahkan sampai 3 kail lalu kemudian merobek badan hewan tersebut. Dengan setiap potongan akan menghasilkan tangisan lumba-lumba yang suram seperti seorang anak yang baru lahir.
Apakah mungkin dengan cara ini seseorang menunjukkan sudah dewasa? Apakah membunuh ratusan lumba-lumba dengan brutal menunjukkan kearifan?

Read more

Senin, 08 Agustus 2011

Ini Nih Kalo Gamer Ngasih Hadiah ke Cewenya...

0

Mungkin Lingerie Lingerie ini bakal jadi hadiah dari gamer mania kalo ngasih kado ke ceweknya, ada Bra Angry Bird, Bra Nintendo, dll...[andekhinux.com]













Read more

Cantiknya Cewek-cewek Jepang Dengan Cosplay

0

Wow, mantap2 ceweknya ya.. hahaha.Walau gak tau karakter apa yang mereka perankan tapi sebagian besar mantap2 kostumnya..






























[ide--gue.blogspot.com]

Read more

Gumpalan Awan Ajaib Jatuh dan Mendarat di Uni Emirat Arab

0



Segumpal awan ajaib yang menakjubkan jatuh dan tertangkap kamera di daerah berpasir di Uni Emirat Arab.

Pada video berdurasi 3,5 menit ini terlihat sebuah awan putih kecil yang terbang rendah di atas dataran hijau seperti gumpalan besar kapas, lalu jatuh ke tanah, menggelinding, dan tersangkut di pagar. Kejadian ini berlangsung di daerah subur Bida Faris, tepat di sebelah timur kota oasis Al-Ain.

Pria itu memberitahu kita:
"Aku tidak bisa percaya ini (jika) saya tidak melihatnya dan menangkapnya. Saya yakin ini adalah sebuah keajaiban yang menggambarkan kuasa Tuhan."[idbite.com]


LIHAT VIDEO KLIK DISINI

Read more

Paimo Mengelilingi Eropa Dengan Sepeda

0


Bambang Hertadi Mas (52), asal Indonesia, Jumat (18/6/2010), memulai mengayuh sepedanya untuk melintasi separuh Eropa, dari kota Brussels di Belgia. Bambang, yang juga akrab disapa Paimo ini, berangkat secara resmi dari KBRI Brussels di Boulevard de la Woluwe menuju Perancis, Spanyol, Portugal, dan diakhiri di kota Casablanca, Maroko.
 
"Mengagumkan dan unik. Warga Indonesia di usia yang tidak muda lagi memilih Brussels sebagai titik tengah untuk bersepeda sepanjang 3.230 kilometer, yang akan ditempuh selama lebih kurang dua bulan (60 hari) dari 12 Juni hingga 15 Agustus 2010," kata PLE Priatna, Minister Counsellor KBRI Brussels, saat menyambut keberangkatan tur Eropa penggiat sepeda dari Brussels, Jumat, dalam siaran persnya yang diterima Kompas.com semalam.

Menurut Priatna, apa yang dilakukan Paimo ini sangat membanggakan karena dia mencoba menempuh jarak ribuan kilometer sambil memperkenalkan Indonesia di mancanegara. "Tidak hanya langka, tetapi juga membanggakan," katanya.
 

"Saya bersepeda untuk celebrate life. Untuk menikmati dan mengagumi kehidupan," kata Paimo, pria kelahiran Malang tahun 1958, seperti dikutip Priatna.
 

Sebelum memulai perjalanan, Paimo mengaku telah mempersiapkan diri secara serius, terutama menjaga kondisi fisik agar tetap prima. Logistik juga telah disiapkan dengan matang, termasuk bekal, yang berasal dari kocek sendiri ditambah peran serta beberapa sponsor.
 

Paimo juga ingin mengembangkan persahabatan dengan komunitas-komunitas bersepeda di Eropa dan bahkan Afrika. "Saya memiliki teman-teman cyclist yang tersebar di seluruh dunia, termasuk di Eropa. Kesempatan ini akan saya pergunakan untuk mengunjungi dan mempererat persahabatan dengan mereka," imbuhnya.
 

Sebelum melanglang ke Eropa, pada tahun 2009 Paimo telah melakukan perjalanan bersepeda melintasi Thailand, Kamboja, Vietnam, dan Laos.
 

Mengawali "karier" bersepedanya sejak awal era 1980-an, Paimo telah membawa sepedanya ke puncak 11 gunung yang berbeda, termasuk di Gunung Kilimanjaro di Tanzania.
 

Rekor jarak terjauh yang pernah ditempuhnya adalah ketika pada tahun 2005 dia menempuh jarak 5.400 km dari kota La Paz di Bolivia hingga ke kota Punta Arenas di Argentina, yang merupakan titik paling selatan di Benua Amerika.
 

"Bersepeda merupakan obsesi saya sejak dulu," kata Paimo. Bahkan, ketika diwisuda sebagai sarjana Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1986, dia menaikkan sepeda ke atap gedung aula ITB.
 

Dilepas secara resmi oleh Kuasa Usaha ad interim KBRI Brussels sekitar pukul 10.00 waktu Brussels, Paimo memulai kayuhannya menuju kota Mons, 60 km di sebelah barat laut Brussels. Di sana dia akan bermalam untuk melanjutkan perjalanan menuju Perancis.
 

Brussels dipilih sebagai awal perjalanannya kali ini karena kemudahan rute dan akses. Dia menjadwalkan untuk kembali ke Indonesia pada pertengahan Agustus 2010.
 

"Bersepeda itu sehat. Saya senang dapat bersepeda sekaligus promosi Indonesia di mancanegara," tutup Paimo sebelum memulai perjalanannya.

Read more

Foto-Foto Terbaik di Dunia Menurut Reuters

0


Foto-foto dibawah ini sungguh memukau, dari yang lucu, serius, tragis, aneh, dan sebagainya. Bagi anda yang sedang sibuk maupun sedang punya waktu luang, silahkan lihat foto yang sungguh memukau ini. Anda bisa juga share dengan teman-teman di kos kosan atau dengan teman saat hang out bersama.
 

 







 







Read more

 
Design by ThemeShift | Bloggerized by Lasantha - Free Blogger Templates | Best Web Hosting